Minggu, 02 Desember 2007

Cerita #6c

Ini adalah cerita dengan menggunakan tokoh-tokoh dari “The Brethren Court” sebagai pemeran utamanya dengan selingan anchor-anchor sebagai pemanis. Cerita ini adalah fiksi belaka, dan dengan begitu tidak bisa dikaitkan dengan kenyataan. Kepada anchor-anchor yang bersangkutan, apabila kurang berkenan di hati, penulis mohon maaf.
=================================

Final AnchorLiga 2007
SCTV NewsAnchor FC vs MetroTV NewsAnchor FC
“I Grande Classico Finale”

Venue: Stadion Utama TVRI
Kapasitas: 72.800 penonton (58.000 seaters)
Fasilitas:


=World Class Pitch (Rumput Asli + Sintetis) dengan sistem drainase dan under-soil heating.
=Dua layar videotron raksasa di Curva Nord dan Curva Sud plus pengatur waktu dan papan =digital penunjuk skor.
=Kamar ganti pemain dengan dilengkapi semprotan air hangat dan jacuzzi.
=Kafetaria untuk menampung lebih dari 5.000 orang dalam waktu yang bersamaan.
=Retractable Roof yang bisa ditutup waktu hujan.
=Lebih dari 14 spot untuk sudut pandang kamera.
=Pagar pengaman yang terbuat dari fiberglass.


Wasit: Valerina Daniel
Hakim garis:
-Monica Desideria
-Tengku Malinda
Fourth Official: Helmi Johanes
IP: Max Sopacua

Komentator:
Indonesia:
-Dian Purba
-M. Kusnaeni

International:
-Dalton Tanonaka
-Jeremias Tetty
-Yuni Wilcox

Prediksi
Bet Brain: 1 (3,82) X (3,00) 2 (1,25)
Soccerstats: 1 (27%) X (22%) 2 (51%)
BOLA: 45-55

DP: Pemirsa, sekarang kita mengikuti pertandingan antara tim SCTV melawan MetroTV. Kedua tim kini tengah berjalan memasuki lapangan…MetroTV memakai seragam kebanggaan mereka, yaitu putih-putih, sementara SCTV memakai seragam kedua mereka yaitu biru gelap-biru langit. Memang pasar taruhan lebih condong ke arah MetroTV pada malam hari ini…

Kus: Saya kira itu hal yang wajar, Bung Dian mengingat impresif-nya permainan MetroTV musim ini, sehingga prediksi pun lebih condong kepada MetroTV.

DP: Yak, kita lihat siapa saja yang ada di bangku VIP pada malam hari ini, Bung Kus. Pada row I ada, para petinggi negara dan Otoritas Sepakbola Internasional: Menpora Adhyaksa Dault, Menkominfo Muhammad Nuh, Wapres Yusuf Kalla, Ketua Umum INAFFA (Indonesia News Anchor Female Football Association) Ira Koesno, Ketua ALBB (AnchorLiga Bundes Bund) Zsa Zsa Yusaryahya, Presiden FIFA Sepp Blatter, Presiden UEFA Michel Platini, Presiden AFC, Mohammed Bin Hammam, dan ketua AFF, Dato Peter Velappan.
Pda row II ada petinggi dari tim: Michael dan William Suriatmaja (SCTV), Surya Paloh (MetroTV), Harry Tanoesodibjo (MNC-RCTI), Chaerul Tanjung (TransCorp) serta Nirwan Darmawan Bakrie (ANTV).
Pada row III ada para pelatih dari semua tim yang berlaga di Liga musim ini: Arief Suditomo (RCTI), Gatot Triyanto (TransTV), Titin Rosmasari (Trans7), dan Karni Ilyas (ANTV).
Pada row IV adalah tamu kehormatan, yaitu para anggota Brethren Court: Maman198, Charlie368, didot10, Mje, Janissary, Aschu, Reds & Black, me_almost_here, Andrade_Silva, ShadowX, Fixmanius, Jhariman, Jawe, Don Nicho, Idrakha, ad1keren, Fabeilo, dan Gangsaraji.

Sementara itu kedua tim sudah berjajar di lapangan, bersiap untuk mendengarkan lagu kebangsaan Indonesia Raya. SCTV ada di sebelah utara, sementara MetroTV berada di sebelah selatan, dan dari paling ujung utara ke selatan adalah: Sondang Sirait, Dwi Anggia, Ajeng Kamaratih, Jasmine Valentine, Linda Putri Mada, Nova Rini, Nastiti Lestari, Anastasya Putri, Sella Wangkar, kiper Winny Arnold, dan kapten Rike Amru, lineswoman I Tengku Malinda, wasit Valerina Daniel, lineswoman II Monica Desideria, kapten Rahma Sarita, kiper Dian Krishna, Najwa Shihab, Gadiza Fauzi, Virgie Baker, Prita Laura, Eva Julianti, Zelda Savitri, Meutya Hafid, Kania Sutisnawinata, dan Frida Lidwina.

Setelah lagu kebangsaan Indonesia Raya selesai dikumandangkan, kapten Rike Amru dan Rahma Sarita tos-tosan koin, dan hasilnya Rike Amru menang. SCTV akan kick-off terlebih dahulu dan memilih sisi gawang sebelah utara. Para pendukung yang memadati stadion pun menggemuruhkan yel-yel untuk mendukung kesebelasan favoritnya masing-masing. Kembang api menyala di beberapa sudut stadion. Anastasya Putri dan Sondang Sirait maju ke lapangan tengah untuk mengambil kick-off. Wasit Valerina Daniel akhirnya mendapatkan isyarat “OK” dari kedua asisten wasitnya yang telah memeriksa gawang dan tetek bengek lainnya. Val lalu melihat jamnya dan menaruh peluit di mulutnya. Semua orang menunggu dengan tegang…

PRIIIT!!!!...dan pertandingan pun dimulai…

1’ Kick-off sudah dilakukan…Anastasya Putri kepada Sondang Sirait…langsung saja diberikan kepada Nova Rini…maju ke depan Nova Rini, dibayang-bayangi saja oleh Meutya Hafid dan Gadiza Fauzi, Anastasya Putri sudah bersiap menyambut umpan, dilepaskan Nova Rini pada Anastasya Putri dan…berhasil dipotong tadi umpan oleh Eva Julianti.

5’ Pelanggaran dilakukan oleh Jasmine Valentine terhadap Prita Laura, tendangan bebas pertama dalam pertandingan kali ini, akan diambil saja oleh Meutya Hafid. Cukup berbahaya, jarak 20 meter dari gawang. Ada Najwa Shihab di sana, ada Frida Lidwina di sana, ada Eva Julianti di sana. Tendang langsung saja Meutya Hafid dan..membentur kepala dari Linda Putri Mada dan keluar dari garis gawang. Tendangan sudut pertama dalam pertandingan ini.

8’ Tendangan penjuru kembali dilakukan oleh Frida Lidwina, ada beberapa pemain MetroTV di area gawang, Najwa Shihab dibayang-bayangi dengan ketat oleh Dwi Anggia, Meutya Hafid, Prita Laura, Gadiza Fauzi, dan Virgie Baker.
Sudah dilakukan, Frida Lidwina. Dipukul saja oleh kiper Winny Arnold bola jatuh ke kaki Rike Amru, langsung dioper ke kanan kepada Ajeng Kamaratih…serangan balik dari SCTV

9’ Ajeng Kamaratih membawa bola, hampir mencapai tengah lapangan, dioperkan bola ke tengah kepada Marsella Wangkar…terlambat turun para pemain MetroTV, cuma ada Rahma Sarita dan Kania Sutisnawinata di sana, cukup berbahaya, Sella Wangkar coba ditahan oleh Gadiza Fauzi…umpan satu dua antara Sella Wangkar dengan Jasmine Valentine, kembali pada Sella Wangkar…umpan tarik ke sayap ada Sondang Sirait, cukup leluasa Sondang Sirait, crossing langsung ke tengah! Ada Anastasya Putri di sana!! Langsung sundul saja oleh Anastasya Putri dan..GOOOOLLL!!!!


DP Luar biasa tadi kita lihat Bung Kus!! Sebuah serangan balik yang amat cepat dari SCTV, dan diselesaikan dengan amat manis oleh Anastasya Putri. Mengubah kedudukan sementara menjadi 1-0 untuk keunggulan SCTV!


Kus Betul…terlambat tadi para pemain MetroTV dalam mengantisipasi serangan balik dari SCTV inilah yang selama ini dikhawatirkan oleh Andy F Noya, bahwa pemain belakangnya terlalu sering melakukan overlap sehingga lupa menjaga wilayahnya sendiri.


DP Kita lihat dari tayangan ulang, sebuah kerjasama yang manis tadi dari Sondang Sirait dan Anastasya Putri yang diselesaikan dengan amat dingin. Rahma Sarita berusaha memotong umpan namun rupanya lebih cepat Anastasya Putri. Bola sundulan mengarah ke sudut tak terjangkau oleh kiper Dian Krishna.


Kus Memang seperti diduga, susah untuk menebak pergerakan seorang Anastasya Putri, karena meskipun terlihat hanya menunggu di sana, reaksi yang ditunjukkannya cukup untuk mengirimkan sengatan mematikan kepada MetroTV. Kita juga bisa lihat bagaimana seorang Sondang Sirait bisa sebegitu akuratnya memberikan umpan kepada Anastasya Putri, padahal Sondang dalam keadaan berlari cepat. Kerjasama macam inilah yang sering kita lihat dahulu seperti antara Eric Cantona dan Ole-Gunnar Solskjaer atau antara David Beckham dan Dwight Yorke, Bung Dian. Telah tercipta semacam ikatan batin sehingga bahkan tanpa melihat pun masing-masing pemain mampu mengirimkan umpan yang amat akurat.


DP Inilah Anastasya Putri, pemain kelahiran Semarang, tanggal 2 Februari…yang baru saja memberikan keunggulan sementara SCTV atas MetroTV dengan 1-0. Mendapat sambutan yang amat meriah tadi dari rekan-rekannya, juga penonton. Inilah gol keempat Anastasya Putri di musim ini. Sekali lagi lewat sunduluan kepalanya yang memang cukup berbahaya. Mengingatkan kita pada mntan striker Jerman dan AC Milan, Oliver Bierhoff. Kick-of untuk MetroTV


11’ Kick-off untuk MetroTV, dilakukan oleh Najwa Shihab dan Frida Lidwina. Dari Frida Lidwina, bola diberikan ke belakang kepada Eva Julianti. Eva memberikan bola kepada Zelda Savitri. Berlari ke depan, Zelda Savitri. Dibayang-bayangi oleh Nova Rini…masih Zelda Savitri…segera oper kepada Frida Lidwina. Ada Rike Amru di sana, dan…oh…pelanggaran. Dijatuhkan tadi Frida Lidwina oleh Rike Amru, tendangan bebas untuk MetroTV.

12’ Bola dikuasai dari sayap kiri oleh Kania Sutisnawinata, bawa ke depan Kania. SCTV mulai membentuk blok pertahanan. Angkat ke depan Kania Sutisnawinata, maksudnya kepada Frida Lidwina…namun berhasil tadi dibuang oleh Rike Amru. Lemparan ke dalam untuk MetroTV.


DP Bung Kus, kalau kita lihat, sepertinya selepas mencetak gol pertama tadi, SCTV mulai bermain agak ke belakang ini.


Kus Memang benar, Bung Dian. Nampaknya SCTV bersiap untuk melakukan permainan secara defensif untuk mempertahankan keunggulan. Seperti kita tahu, susah untuk bisa melawan MetroTV dalam posisi sama-sama ofensif.


DP Namun bukankah waktu masih cukup panjang, Bung Kus? Apakah kira-kira yang akan terjadi?


Kus Di sinilah mungkin kesalahan dari SCTV, Bung Dian. Seharusnya, ketika waktu masih panjang, jangan dulu langsung bertahan, melainkan tetaplah bermain normal sambil sesekali mencuri kesempatan untuk bisa mencetak gol. Apalagi keunggulan hanya satu gol dengan waktu tersisa masih 80 menitan lagi ini cukup riskan sekali untuk kembali kebobolan.



14’ Pelanggaran tadi dilakukan oleh Dwi Anggia terhadap Najwa Shihab. Cukup ideal posisinya, berada di luar kotak penalti dari jarak 20 meter. Frida Lidwina akan mengambil tendangan bebas. Para pemain SCTV membentuk pagar betis. Kartu kuning tadi dihadiahkan dari wasit Valerina Daniel kepada Dwi Anggia…ini kartu kuning kedua yang diterima oleh Anggi dalam musim kompetisi ini. Frida Lidwina, sudah dilakukan! Masih melambung jauh di atas mistar gawang…tendangan gawang kepada SCTV, kiper Winny Arnold di depan bola.

16’ Kembali serangan dari MetroTV, Najwa Shihab membawa bola, meliuk-liuk Najwa Shihab menghindari kawalan Dwi Anggia. Oper ke belakang kanan kepada Meutya Hafid, kerja sama satu dua, kembali kepada Najwa Shihab. Masih Najwa Shihab, kembali pemain belakang SCTV mundur ke belakang, menutup ruang gerak dari Najwa Shihab. Mencoba menerobos Najwa Shihab…oh…gagal Najwa Shihab. Bola melaju meninggalkan lapangan, kembali tendagan gawang untuk SCTV.

18’ Berhasil dipatahkan tadi serangan balik SCTV, kini bola kembali dikuasai oleh MetroTV, Gadiza Fauzi membawa bola, umpan terobosan kepada Eva Julianti, masih Eva Julianti, sekarang kepada Zelda Savitri, dibayang-bayangi Zelda oleh Sella Wangkar, Zelda umpan kembali kepada Gadiza Fauzi. Frida Lidwina…berusaha melepaskan diri dari kawalan Jasmine Valentine, Frida Lidwina. Bola kepada Najwa Shihab, tembak langsung! Masih bisa ditangkap oleh kiper Winny Arnold.


DP Yak, Bung Kus, serangan bertubi-tubi ditunjukkan oleh para pemain MetroTV, menekan sekuat tenaga pertahanan SCTV. Bagaimana anda melihat ini, Bung Kus?


Kus Secara normal memang hal itu harus dilakukan oleh MetroTV. Mereka dalam posisi tertinggal, Bung Dian, dan kita lihat betapa beberapa kali serangan MetroTV amat efektif hingga menembus lini pertahanan SCTV, namun emang belum ada yang membuahkan gol balasan.


21’ Sekali lagi serangan dari MetroTV, kali ini bola kembali dikuasai oleh Gadiza Fauzi, ada Frida Lidwina di depan, Meutya Hafid di depan, Najwa Shihab, dan dari belakang Zelda Savitri dan Virgie Baker juga siap mendukung. Kembali SCTV menumpuk pemainnya di belakang. Terobosan Gadiza Fauzi kepada Najwa Shihab…Najwa Shihab masih membawa bola, memasuki kotak penalti, langsung tadi Linda Putri Mada untuk menghentikan Najwa Shihab…tendangan menyilang dari Najwa Shihab dan…GOOOL!!!!


DP Luar biasa! Melewati kawalan dan hadangan pemain belakang SCTV, Najwa Shihab, striker paling berbahaya dari MetroTV melepaskan tembakan menyilang ke arah gawang! Bola melewati hadangan para pemain belakang SCTV dan masuk ke sudut gawang yang tidak bisa dijangkau oleh kiper Winny Arnold! Najwa Shihab, menyamakan kedudukan menjadi 1-1 gol tepat di menit ke-22, ini gol ke-11 bagi Najwa Shihab musim ini…


Kus Memang luar biasa sekali Najwa Shihab ini, dan inilah yang selalu ditakuti oleh lawan-lawannya, bagaimana kemampuan Najwa Shihab untuk bisa melihat celah dalam pertahanan dan mencetak gol. Kita lihat tadi bagaimana tendangan Najwa Shihab memang tidak begitu kencang, namun tepat sekali diarahkan kepada celah yang tidak dapat dijangkau oleh Winny Arnold.


DP Dalam tayangan lambat kita lihat, jeli sekali Najwa Shihab, bisa melihat celah di dalam tembok pertahanan SCTV, dan meskipun dia sudah dibayang-bayangi oleh dua pemain SCTV, namun dengan amat manis Najwa Shihab bisa melepaskan tembakan yang menghasilkan gol. Dan gol ini mengukuhkan kedudukan Najwa Shihab sebagai calon capocannonieri musim ini. Gol kesebelas Najwa Shihab, menyamakan kedudukan menjadi 1-1.


23’ Kic-off untuk SCTV dalam kedudukan sementara 1-1. Anastasya Putri, langsung ke belakang kepada Jasmine Valentine. Berupaya untuk membangun serangan Jasmine Valentine, oper kepada Marsella Wangkar dan…oh…dipotong tadi oleh Gadiza Fauzi, inisiatif beralih ke MetroTV sekarang.

25’ Meutya Hafid membawa bola…dilanggar saja oleh Rike Amru. Kartu kuning diberikan oleh wasit Valerina Daniel.


DP Sepertniya MetroTV sekarang mulai mengguebu-gebu dalam melaksanakan serangan, Bung Kus.


Kus Betul sekali, Bung Dian, MetroTV memang sejak awal sudah menargetkan kemenangan, oleh karena itu mereka selalu berusaha untuk mengambil inisiatif penyerangan. Satu hal yang saya lihat adalah bagaimana para pemain MetroTV tidak mudah panik ketika tadi ketinggalan 0-1, dan dengan tenangnya mereka bermain menyerang sesuai dengan pola dan organisasi penyerangan yang cukup rapi.


28’ Pelanggaran kembali terjadi kali ini dilakukan oleh Jasmine Valentine kepada Eva Julianti. Terjadi ketegangan antara Jasmine dan Eva. Untunglah wasit Valerina Daniel segera cepat datang. Kedua kapten, Rike Amru dan Rahma Sarita maju di depan wasit, nampaknya berusaha untuk membela masing-masing anak buahnya. Yak…kartu kuning diberikan untuk Jasmine Valentine dan Eva Julianti.


DP Nampaknya frekuensi pelanggaran juga sudah mulai meningkat, Bung Kus, pertanda bahwa tensi permainan pada malam hari ini sudah semakin memanas.


Kus Ini karena mungkin SCTV mengalami kesulitan untuk membendung permainan menyerang dari MetroTV, sehingga terpaksa melakukan pelanggaran-pelanggaran yang (sebenarnya) tidak perlu, Bung Dian.


DP Belum terlihat bagaimana rapi dan solidnya kerjasama antar lini yang ditunjukkan dalam beberapa pertandingan lalu. Masih mudah tercerai-berai organisasi permainan dari SCTV kali ini.


Kus Ini akan mempermudah sama sekali bagi MetroTV untuk lebih leluasa menembus lini pertahanan SCTV, Bung Dian, nah para pemain SCTV harus mulai mengendalikan emosi, karena MetroTV bukanlah tim yang bisa dilawan dengan setengah-setengah.


30’ Bola lambung ke depan dari Kania Sutisnawinata, diterima oleh Prita Laura dan…handsball. Dibayang-bayangi tadi Prita Laura oleh Ajeng Kamaratih, agak kesulitan rupanya Prita Laura untuk mengalahkan Ajeng Kamaratih dalam duel udara. Kapten Rahma Sarita mengajukan protes, tapi nampaknya wasit Valerina Daniel tetap pada keputusannya. Kartu kuning bagi Prita Laura.

33’ Kali ini serangan dari SCTV oleh Nastiti Lestari…umpan ke depan oleh Nastiti Lestari, maksudnya pada Sella Wangkara tapi…oh…berhasil dipotong saja umpan oleh Eva Julianti…langsung oper ke depan Eva Julianti kepada Frida Lidwina dan dari Frida Lidwina langsung kepada najwa Shihab. Berlari dari tengah lapangan, Najwa Shihab.


Jasmine Valentine mencoba menghadang…LOLOS!


Cepat sekali Najwa Shihab berlari sambil membawa bola…kali ini Rike Amru mencoba menahan…kembali LOLOS! Najwa Shihab! Meliuk-liuk tadi Najwa Shihab, melewati Rike Amru…masih Najwa Shihab, kali ini hadangan dari Nastiti Lestari, masih LOLOS! Semakin mendekati daerah gawang Najwa Shihab. Hadangan coba dilakukan oleh Dwi Anggia…tak sanggup Dwi Anggia menghentikan Najwa Shihab…Linda Putri Mada maju… Ohh…dilewati saja oleh Najwa Shihab…berhadap-hadapan dengan kiper Winny Arnold, langsung tembak NAJWA SHIHAB dan…GOOOLL!!!!


DP Luar biasa!! Betul-betul gol yang luar biasa dari Najwa Shihab!! Satu pemain dilewati, dua pemain dilewati, tiga pemain dilewati, EMPAT pemain dilewati dan LIMA pemain tidak berhasil menghentikan Najwa Shihab! Melewati LIMA pemain Najwa Shihab sebelum akhirnya menaklukkan kiper Winny Arnold! Najwa Shihab, gol kedua belas untuk musim ini dan pastinya sekarang posisi Najwa Shihab di puncak pencetak gol terbanyak tidak akan tergoyahkan lagi!


Kus Ini memang kembali salah satu kelebihan dari seorang Najwa Shihab, dengan dribbling dan kecepatan serta kelincahan yang luar biasa, berhasil mengecoh hingga LIMA pemain SCTV sebelum akhirnya mencetak gol…ini sungguh sebuah gol yang luar biasa dari seorang Najwa Shihab dan pastinya adalah gol terbaik dalam musim ini, juga dalam sejarah AnchorLiga.


DP Mirip sekali dengan gol seorang Diego Armando Maradona ke gawang Inggris, Piala Dunia 1986 di Mexico! Maradona melewati 5 pemain belakang Inggris sebelum akhirnya menaklukkan kiper Peter Shilton…merupakan gol terbaik sepanjang masa dalam sejarah pelaksanaan Piala Dunia.


Kus Jangan lupa bahwa di tahun 1994, gol serupa juga pernah diulang oleh pemain Arab Saudi, yaitu Saeed Owairan ke gawang Bulgaria di Piala Dunia 1994, dan kali ini pun gol serupa berhasil dibuat oleh Najwa Shihab.


DP Yak, Najwa Shihab,…striker terbaik MetroTV, dan mungkin juga striker terbaik di AnchorLiga, mencetak gol yang amat spektakuler…membawa MetroTV unggul 2-1, dan para suporter fanatik MetroTV saling bersorak sorai menyambut gol dari Najwa Shihab ini…nampaknya mereka amat yakin kalau MetroTV akan meraih kemenangan hari ini.


35’ Kick off kembali dilakukan oleh SCTV. Keadaan sekarang berbalik setelah MetroTV berhasil unggul setelah sebelumnya ketinggalan 0-1. Mencoba membangun serangan, kali ini oleh Sondang Sirait, langsung kepada Nova Rini tapi…ah…terlalu deras umpan dari Sondang Sirait, tak terjangkau oleh Nova Rini. Hanya menghasilkan lemparan ke dalam untuk MetroTV.

39’ SCTV kembali mencoba untuk melakukan serangan dari arah sayap oleh Sondang Sirait. Masih Sondang Sirait, digagalkan saja oleh Kania Sutisnawinata. Tendangan pojok bagi SCTV…akan diambil oleh Sella Wangkar. Sudah dilakukan, melambung Sella Wangkar! Anastasya Putri melompat!! Ah..masih terlalu dekat dengan kiper Dian Krishna. Ditangkap saja bola lambung tadi.

41’ Serangan kembali, kali ini dilakukan oleh MetroTV, masih Gadiza Fauzi di sana…kerjasama yang amat manis sekali dengan Eva Julianti…angkat ke depan ada Frida Lidwina…Prita Laura…sekarang langsung ke Najwa Shihab! Memasuki kotak penalti, Najwa Shihab! OOH!! Dilanggar saja dengan cukup keras, Najwa Shihab oleh Nastiti Lestari…kartu kuning diberikan oleh wasit Valerina Daniel kepada Nastiti Lestari…tendangan bebas bagi MetroTV tepat di luar kotak penalti…ada Frida Lidwina di sana…Meutya Hafid di sana…siapa yang akan mengambilnya?

DP Mulai berjatuhan kartu kuning dari wasit Valerina Daniel.


Kus Betul sekali, Bung Dian. Memang tensi permainan dalam pertandingan kali ini luar biasa, dan menjelang jeda ini, emosi pun juga sudah berperan, sehingga memang dibutuhkan ketegasan wasit agar situasi panas tidak berlarut-larut.


DP Kalau kita lihat, menarik sekali bahwa Valerina Daniel adalah dulu mantan pemain dari kedua kesebelasan…sebelum akhirnya pindah ke ANTV dan kini sudah pensiun dini…hanya menjadi wasit saja Valerina Daniel.


Kus Dengan posisi seperti itu, diharapkan Valerina Daniel mampu memberikan keputusan yang benar, karena dia memang sudah mengenal kedua tim dengan baik…



42’ Bersiap-siap para pemain SCTV membentuk pagar betis…Nastiti Lestari, Sella Wangkar, Anastasya Putri…sementara di depan bola ada Frida Lidwina dan Meutya Hafid, masing-masing siap untuk melakukan tembakan, namun siapa yang akan mengambilnya? Peluit berbunyi…Frida Lidwina maju…dilewati saja bolanya..MEUTYA HAFID mengambil bola! Meluncur deras dan GOOOL!!!!


DP Tendangan bebas yang amat akurat tadi kita lihat, Bung Kus…bola meluncur dengan sangat manis melewati kepala para pemain dari SCTV lalu masuk ke sudut yang…meskipun bisa ditebak oleh Winny Arnold, namun kurang cepat Winny Arnold untuk mengamankan gawangnya!


Kus Di sini kita lihat bagaimana Meutya Hafid mampu menembakkan bolanya justru melewati sudut yang sempit, karena justru di sudut sempit itulah sudut yang amat sangat susah untuk diantisipasi kiper Winny Arnold.


DP Meutya Hafid…musim lalu menjadi penyerang utama, namun seiring dengan kepergian Chantal maka Meutya Hafid beralih posisi sebagai gelandang serang…banyak sekali gol-gol MetroTV yang lahir dari assist-nya. Selain itu, kemampuannya mengambil bola mati juga cukup luar biasa…seperti yang kita baru saja saksikan bersama. Skor sementara 3-1 untuk keunggulan MetroTV. Semakin dekat nampaknya MetroTV dalam meraih trofi juara musim ini. Pelatih Andy F Noya tampak tersenyum lebar…sementara pelatih Rosianna Silalahi masih belum lepas dari muka tegangnya…


43’ Kick-off dari SCTV…cukup berat perjuangan SCTV setelah tertinggal 1-3 dari MetroTV. Berhasil dipatahkan tadi serangan dari SCTV, kali ini kembali pada MetroTV. Kanai Sutisnawinata..umpan ke depan langsung kepada Meutya Hafid…Najwa Shihab…OOH…kembali jatuh tadi dilanggar Najwa Shihab oleh Ajeng Kamaratih…kembali kartu kuning kali ini dihadiahkan oleh Valerina Daniel kepada Ajeng Kamaratih.

44’ Tim medis memasuki lapangan…masih tergeletak di dalam lapangan tadi Najwa Shihab akibat dilanggar dengan cukup keras oleh Ajeng Kamaratih. Najwa Shihab pun ditandu keluar dari lapangan…


DP Sepertinya Najwa Shihab mulai cedera, Bung Kus.


Kus Betul sekali…dari catatan saya, Najwa Shihab ini paling sering dilanggar oleh pemain lain…cukup berbahaya untuk ukuran seorang pesepakbola. Seperti kita ketahui, Bung Dian, Marco Van Basten dulu mengalami cedera permanen karena dia sering sekali dilanggar oleh musuh.


DP Bagaimana seandainya kalau Najwa Shihab tidak dapat melanjutkan permainan, Bung Kus?


Kus Pastinya ini adalah kerugian besar, karena jarang ada pemain yang bisa menggantikan Najwa Shihab. Namun nampaknya dengan keunggulan selisih gol ini, besar kemungkinan Pelatih Andy F Noya tak akan terlalu banyak mengambil resiko.


45’ Tendangan bebas tadi diambil oleh Meutya Hafid…kali ini membentur tembok pertahanan SCTV. Najwa Shihab sudah kembali masuk ke lapangan setelah memakai semprotan penahan sakit. Asisten keempat, Helmi Johanes menunjukkan angka…tambahan waktu satu menit lagi. SCTV mencoba untuk mengejar ketinggalan di waktu yang tersisa sebelum babak pertama berakhir…kali ini lewat Jasmine Valentine…Ajeng Kamaratih…Sella Wangkar…masih Sella Wangkar…dibawa ke depan ke arah Anastasya Putri…dan OOH…dilanggar tadi Anastasya Putri oleh Zelda Savitri…tendangan bebas untuk SCTV, dan kembali satu kartu kuning dikeluarkan untuk Zelda Savitri. Sondang Sirait menghadapi bola…langsung saja Sondang Sirait…berhasil dibuang tadi oleh Rahma Sarita…dan…yak…


Wasit Valerina Daniel meniup peluit panjang…tanda berakhirnya 45 menit babak pertama. Kedudukan sementara 3-1 untuk keunggulan MetroTV. Najwa Shihab mencetak dua gol, ditambah dengan gol tendangan bebas dari Meutya Hafid, sementara gol balasan SCTV dicetak oleh striker mereka, Anastasya Putri. Kita kembali ke studio…


Komentar Jeda Pertandingan:

DP Mitra olahraga, demikianlah tadi telah kita saksikan 45 menit babak pertama pertandingan final AnchorLiga antara SCTV melawan MetroTV, yang berakhir dengan kedudukan 3-1 untuk keunggulan MetroTV. Tiga gol MetroTV dicetak oleh Njawa Shihab masing-masing pada menit ke-22 dan ke-34, ditambah oleh Meutya Hafid melalui tendangan bebas pada menit ke-42. Sementara satu-satunya gol SCTV dalam babak pertama ini diciptakan oleh tandukan kepala Anastasya Putri pada menit ke-10. Bung Kus, MetroTV bermain dengan impresif sekali pada malam hari ini, walaupun sudah tertinggal lebih dahulu, namun mereka bisa membalikkan keadaan.


Kus Yah, memang kita lihat bagaimana kualitas permainan MetroTV yang semenjak awal musim selalu bermain cantik dan impresif, dan permainan itu pula yang diperlihatkan oleh MetroTV pada malam hari ini. Ini masih ditambah lagi dengan cemerlangnya permainan bakat-bakat individu MetroTV seperti Najwa Shihab, Meutya Hafid, Eva Julianti, dan Gadiza Fauzi. Di sini kita lihat bagaimana serangan-serangan MetroTV berhasil menembus organisasi pertahanan SCTV yang selama ini dikenal cukup solid sehingga mereka bisa mnguasai permainan.


DP Bahkan kalau kita luhat, Bung Kus, sepertinya SCTV tidak menunjukkan pola permainan yang cukup rapi seperti biasanya, ya?


Kus Memang seperti ada yang salah dalam permainan SCTV malam hari ini. SCTV yang biasanya selalu ngotot dan bermain dengan amat sistematis, solid, dan rapi, namun malam ini kita lihat begitu mudahnya MetroTV menembus lini permainan mereka, Bung Dian. Seolah-olah tidak terlihat jejak SCTV yang selama ini selalu bermain dengan organisasi yang rapi dan amat kuat. Amat disayangkan bahwa hal ini terjadi justru pada saat final, saat menghadapi lawan yang amat sangat tangguh.


DP Menurut Bung Kus, apakah ini berhubungan dengan terkurasnya stamina para pemain SCTV akibat sebelumnya bermain hingga perpanjangan waktu 2x15 menit melawan TransTV, Bung Kus?


Kus Faktor fisik saya yakin pasti berpengaruh, apalagi MetroTV memiliki waktu recovery sehari lebih lama daripada SCTV, dan MetroTV jugatidak perlu bermain dalam perpanjangan waktu ketika melawan RCTI di semifinal. Namun di sini saya juga melihat adanya faktor mental yang ikut bermain. Para pemain setelah berhasil unggul akhirnya mulai mengendorkan permainannya sehingga sangat mudah bagi MetroTV untuk mengambil alih inisiatif permainan.


DP Di sini kita tadi melihat juga bagaimana terciptanya gol yang amat spektakuler yang dibuat oleh Najwa Shihab dengan melewati hingga lima pemain. Sebuah gol yang saya yakin akan disamakan dengan gol indah Maradona di Piala Dunia 1986. Bagaimana menurut Bung Kus tentang gol ini?


Kus Ini memang gol yang amat spektakuler, Bung Dian, sekaligus menunjukkan betapa berbahayanya seorang Najwa Shihab ketika sudah membawa bola. Tidak diragukan lagi bahwa Najwa Shihab adalah penyerang terbaik di AnchorLiga musim ini.


DP Bagaimana kira-kira pertandingan Babak kedua nanti, Bung Kus? Apa yang harus dilakukan oleh SCTV untuk bisa membalikkan keadaan?


Kus Yang pasti SCTV harus membenahi sektor mental mereka, dan kembali kepada ciri permainan yang rapi, disiplin, dan taktis yang selama ini telah berhasil membawa SCTV hingga mencapai babak final. Tentu pekerjaan yang cukup berat dalam jeda selama 15 menit ini bagi Rosianna Silalahi untuk bisa menemukan cara untuk membalikkan keadaan, Bung Dian.


Rangkuman Babak Pertama:


SCTV FC vs MetroTV FC: 1-3
Gol: Anastasya Putri 10’ (SCTV); Najwa Shihab 22’, 34’; Meutya Hafid 42’

Statistik Permainan

Gol: 1 (SCTV); 3 (MetroTV)
Tendangan mengarah gawang: 8 (SCTV); 12 (MetroTV)
Tendangan sudut: 2 (SCTV); 6 (MetroTV)
Pelanggaran: 10 (SCTV); 8 (MetroTV)
Kartu Kuning:

Tidak ada komentar: